1Nov2018
Raja Damai yang Menderita
Zakharia 9:9-10
Minggu ke-23 sesudah Pentakosta
Umat Israel, pada zaman Tuhan Yesus, mengharapkan seorang raja keturunan Daud yang dahsyat. Mereka berharap Dia akan menghancurkan bangsa-bangsa asing yang menindas umat. Selain itu, mereka juga berharap Sang Raja mendirikan kembali kerajaan Daud secara fisik di bumi. Namun rupanya, bukan itu yang dinubuatkan Zakharia tentang Mesias. Menurut Zakharia, Mesias itu sesungguhnya adalah raja yang menderita. Ia...
Inawaty Teddy
2Nov2018
Tuhan Sebagai Pelindung
Zakharia 9:11-17
Minggu ke-23 sesudah Pentakosta
Umat Tuhan sering sekali tidak taat dan memberontak terhadap-Nya. Akan tetapi, Tuhan tetap setia. Dia selalu menyertai umat-Nya dan memegang teguh perjanjian-Nya. Oleh karena itulah, Tuhan terus melindungi umat-Nya supaya mereka tidak hancur. Umat-Nya sedang tertawan. Mereka digambarkan sebagai ”orang-orang tahanan dari lubang yang tidak berair”. Itu sebabnya, Tuhan menegaskan akan melepaskan umat-Nya...
Inawaty Teddy
3Nov2018
Berhala dalam Kehidupan Umat
Zakharia 10:1-2
Minggu ke-23 sesudah Pentakosta
Tuhan kita adalah Allah yang kudus, sehingga ketika umat terus tidak taat, maka Tuhan pasti akan menjatuhkan hukuman (Kel. 34:7). Apalagi jika dosa menyembah berhala, maka hukumannya bertambah berat. Ayat pertama dimulai dengan seruan kepada umat untuk meminta hujan kepada Tuhan. Pasalnya, Tuhanlah yang membuat awan-awan pembawa hujan deras (1). Tuhan juga yang memberikan kekeringan sebagai hukuman...
Inawaty Teddy
4Nov2018
Pemulihan Umat
Zakharia 10:3–11:3
Minggu ke-24 sesudah Pentakosta
Ketika terus berkanjang dalam dosa, Tuhan akan membiarkan umat dipimpin oleh para penguasa jahat. Walaupun pada akhirnya, Tuhan jugalah yang akan membangkitkan seorang pemimpin yang benar. Dialah yang akan memulihkan umat-Nya. Umat berkeliaran seperti kawanan domba tanpa gembala akibat hukuman Tuhan (10:3). Mereka tidak memiliki gembala yang baik karena Tuhan membiarkan pemimpin jahat sebagai gembala....
Inawaty Teddy
5Nov2018
Umat yang Ditolak
Zakharia 11:4-17
Minggu ke-24 sesudah Pentakosta
Tuhan itu panjang sabar. Akan tetapi, bukan berarti Ia hanya diam jika melihat pemberontakan umat-Nya. Nas hari ini menunjukkan bahwa Tuhan bisa murka dan menolak umat-Nya. Nas hari ini melukiskan Tuhan yang sudah murka (6). Ia tidak lagi akan berbelas kasihan kepada domba-Nya. Untuk itulah, Ia meminta Sang Nabi untuk menggembalakan ”domba-domba sembelihan” (4). Domba sembelihan tujuannya untuk dijual...
Inawaty Teddy
6Nov2018
Kemurahan Hati yang Menggantikan Murka
Zakharia 12:1-9
Minggu ke-15 sesudah Pentakosta
Akhir pasal ke-11 menunjukkan Tuhan murka kepada umat-Nya. Ia tidak lagi peduli jika mereka binasa. Namun, dalam nas hari ini, kita belajar bahwa murka Tuhan kemudian diganti oleh kemurahan-Nya (bdk. Mzm. 30:6). Nas hari ini menunjukkan kebaikan Tuhan. Walaupun Yerusalem telah dikepung, tetapi Tuhan akan membuat semua pengepungnya menjadi pening (2). Yerusalem seolah seperti bejana yang berisi anggur....
Inawaty Teddy
7Nov2018
Tuhan yang Mempertobatkan
Zakharia 12:10-14
Minggu ke-24 sesudah Pentakosta
Kita yang sudah jatuh dalam dosa dan sudah mati kerohaniannya tidak mungkin dapat bertobat. Namun, jika Tuhan menghidupkan kerohanian kita, tentu saja pertobatan bukan sesuatu yang mustahil (bdk. Ef. 2:1-5). Ayat sepuluh menunjukkan Tuhan akan mencurahkan roh pengasihan dan roh permohonan. Roh itu dicurahkan atas umat-Nya, yaitu keluarga Daud dan penduduk Yerusalem. Dengan demikian, mereka akan memandang...
Inawaty Teddy
Scripture Union Indonesia © 2017.