Tuhan di balik perubahan.

Ester 5
Minggu ke-3 sesudah Pentakosta

Pada saat negara mengalami masa kritis, kita sering
mendengar suatu pernyataan: "Perkembangan politik
berubah setiap satu detik". Nuansa inilah yang
melatarbelakangi kisah Ester di pasal 5 yang dimulai
dengan penegasan: "Pada hari yang ketiga" (5:1). Inilah
hari penentuan, siapa yang akan memenangkan peperangan,
Ester yang menyelubungi dirinya (2:10, 20), atau Haman
dengan rencana terselubungnya (5:14)?


Ester telah mempersiapkan suatu strategi yang cermat dan
penuh risiko, yang bukan sekadar mempertaruhkan
nyawanya sendiri tetapi juga nyawa semua orang
sebangsanya. Ia menggunakan dan memaksimalkan
kesempatan sekecil apa pun, berdandan secantik mungkin,
dan tidak gegabah menyampaikan maksudnya (1,4,7-8).
Namun di balik semuanya itu ada sesuatu yang terjadi,
yang hanya dimungkinkan karena adanya tangan Tuhan yang
bekerja (Ams. 21:1) serta memberikan kasih karunia.
Ester melanggar peraturan dan seharusnya menerima
hukuman mati, namun sebaliknya ia justru mendapat
perkenan raja (4:11; 5:2-3, 6, 8).


Pada hari itu juga berkumpullah dalam satu pesta ketiga
orang paling penting yang menentukan nasib banyak orang
dalam kerajaan Persia: Ahasyweros, Ester, dan Haman.
Haman dalam kesombongannya meninggikan dirinya sendiri
sementara ia tidak menyadari perubahan yang terjadi. Ia
bersama istri dan sahabat-sahabatnya merancangkan hal
yang jahat bagi Mordekhai (5:10-14), namun ia tidak
menyadari bahwa dirinya sedang masuk dalam perangkap
yang dibuatnya sendiri. Tuhan tidak tinggal diam, Ia
mengatur perubahan, Ia Raja di atas segala raja yang
memberikan kasih karunia kepada Ester — umat kepunyaan-
Nya dan jerat bagi Haman -- musuh-Nya yang meninggikan
diri.


Di tengah kecamuk politik Indonesia yang terus berubah, kita
perlu mendukung orang Kristen yang duduk di
pemerintahan agar berani menghadapi risiko serta
melangkah dengan iman kepada Tuhan yang membuat
perubahan. Kiranya mereka bersikap bijaksana, membuat
strategi yang cermat dan tepat demi terwujudnya tujuan
yang mulia.


Renungkan:
Perubahan-perubahan apakah yang sedang terjadi dalam
diri Anda? Apa yang menyebabkan perubahan itu, kasih
karunia Tuhan atau kesalahan yang menjerat dan
menumpulkan kepekaan Anda?Datanglah pada Tuhan, dan
temukan jawaban atas perubahan yang terjadi!

Scripture Union Indonesia © 2017.