10 - Perubahan Ajaib
Sampailah mereka di Elim, di sana ada dua belas mata air dan
tujuh puluh pohon kurma, lalu berkemahlah mereka di sana …
Keluaran 15:27
Perubahan Ajaib
Saya belum pernah ikut tur ke ”Holy Land”, maka agak susah membayang-kan pengalaman orang Israel dalam kondisi geografis yang berbeda. Namun, bila kita cermat, paling tidak kita dapat beroleh gambaran dari bagian Alkitab ini. Israel sedang mengalami perubahan ajaib karena kebaikan Allah. Dari Mara, mereka kini tiba di Elim dan menikmati kelimpahan.
Dalam pengembaraan, orang Israel terlebih dahulu tiba di Mara. Tentu saja, perjalanan berat di gurun yang panas terik membuat mereka kehausan. Sayangnya, di Mara mereka hanya menemukan air pahit yang tak dapat diminum. Orang Israel pun bersungut-sungut. Namun, setelah Musa berdoa, terjadilah keajaiban. Air pahit berubah menjadi manis karena sebatang kayu dari Allah. Pelajaran yang Tuhan berikan adalah penyakit seperti yang dialami orang yang memusuhi Allah (Mesir) tidak akan dialami Israel. Seperti air pahit berubah menjadi manis, kuasa Allah sanggup menyembuhkan. Kesembuhan inilah yang Israel alami. Di Elim mereka menemukan perhentian yang sungguh melegakan. Sebab, bukan saja terdapat dua belas mata air, tetapi juga tujuh puluh pohon kurma. Pemeliharaan Allah sungguh berlimpah nan sempurna!
Ketika sedang menanggung kelemahan, kita seolah berada di Mara. Janganlah bersungut! Ada pelajaran dari Allah untuk kita. Mungkin kita perlu belajar untuk berdoa dan beriman dengan lebih sungguh. Mungkin juga ada pola makan dan gaya hidup yang harus kita ubah. Bila kita terima pelajaran ini, kita pun akan tiba di Elim, yakni kesembuhan dan kelimpahan dari Tuhan!
Doa: Tuhan, terima kasih atas janji-janji-Mu. Terima kasih atas kelimpahan dan kesembuhan yang akan terjadi secara ajaib, selama aku berpaut pada perintah-perintah-Mu.
Untuk Mendengarkan Audio Klik Link dibawah ini
tujuh puluh pohon kurma, lalu berkemahlah mereka di sana …
Keluaran 15:27
Perubahan Ajaib
Saya belum pernah ikut tur ke ”Holy Land”, maka agak susah membayang-kan pengalaman orang Israel dalam kondisi geografis yang berbeda. Namun, bila kita cermat, paling tidak kita dapat beroleh gambaran dari bagian Alkitab ini. Israel sedang mengalami perubahan ajaib karena kebaikan Allah. Dari Mara, mereka kini tiba di Elim dan menikmati kelimpahan.
Dalam pengembaraan, orang Israel terlebih dahulu tiba di Mara. Tentu saja, perjalanan berat di gurun yang panas terik membuat mereka kehausan. Sayangnya, di Mara mereka hanya menemukan air pahit yang tak dapat diminum. Orang Israel pun bersungut-sungut. Namun, setelah Musa berdoa, terjadilah keajaiban. Air pahit berubah menjadi manis karena sebatang kayu dari Allah. Pelajaran yang Tuhan berikan adalah penyakit seperti yang dialami orang yang memusuhi Allah (Mesir) tidak akan dialami Israel. Seperti air pahit berubah menjadi manis, kuasa Allah sanggup menyembuhkan. Kesembuhan inilah yang Israel alami. Di Elim mereka menemukan perhentian yang sungguh melegakan. Sebab, bukan saja terdapat dua belas mata air, tetapi juga tujuh puluh pohon kurma. Pemeliharaan Allah sungguh berlimpah nan sempurna!
Ketika sedang menanggung kelemahan, kita seolah berada di Mara. Janganlah bersungut! Ada pelajaran dari Allah untuk kita. Mungkin kita perlu belajar untuk berdoa dan beriman dengan lebih sungguh. Mungkin juga ada pola makan dan gaya hidup yang harus kita ubah. Bila kita terima pelajaran ini, kita pun akan tiba di Elim, yakni kesembuhan dan kelimpahan dari Tuhan!
Doa: Tuhan, terima kasih atas janji-janji-Mu. Terima kasih atas kelimpahan dan kesembuhan yang akan terjadi secara ajaib, selama aku berpaut pada perintah-perintah-Mu.
Untuk Mendengarkan Audio Klik Link dibawah ini
![](javascript:fbShare("1930505850532426", "http://www.su-indonesia.org/page.jsp?publicationId=196", "10+-+Perubahan+Ajaib", "Sampailah mereka di Elim, di sana ada dua belas mata air dan tujuh puluh pohon kurma, lalu berkemahlah mereka di sana … Keluaran 15:27 Perubahan Ajaib Saya belum pernah ikut tur ke ”Holy Land”, maka agak susah membayang-kan pengalaman orang Israel dalam kondisi geografis yang berbeda. Namun, bila kita cermat, paling tidak kita dapat beroleh gambaran dari bagian Alkitab ini. Israel sedang mengalami perubahan ajaib karena kebaikan Allah. Dari Mara, mereka kini tiba di Elim dan menikmati kelimpahan. Dalam pengembaraan, orang Israel terlebih dahulu tiba di Mara. Tentu saja, perjalanan berat di gurun yang panas terik membuat mereka kehausan. Sayangnya, di Mara mereka hanya menemukan air pahit yang tak dapat diminum. Orang Israel pun bersungut-sungut. Namun, setelah Musa berdoa, terjadilah keajaiban. Air pahit berubah menjadi manis karena sebatang kayu dari Allah. Pelajaran yang Tuhan berikan adalah penyakit seperti yang dialami orang yang memusuhi Allah (Mesir) tidak akan dialami Israel. Seperti air pahit berubah menjadi manis, kuasa Allah sanggup menyembuhkan. Kesembuhan inilah yang Israel alami. Di Elim mereka menemukan perhentian yang sungguh melegakan. Sebab, bukan saja terdapat dua belas mata air, tetapi juga tujuh puluh pohon kurma. Pemeliharaan Allah sungguh berlimpah nan sempurna! Ketika sedang menanggung kelemahan, kita seolah berada di Mara. Janganlah bersungut! Ada pelajaran dari Allah untuk kita. Mungkin kita perlu belajar untuk berdoa dan beriman dengan lebih sungguh. Mungkin juga ada pola makan dan gaya hidup yang harus kita ubah. Bila kita terima pelajaran ini, kita pun akan tiba di Elim, yakni kesembuhan dan kelimpahan dari Tuhan! Doa: Tuhan, terima kasih atas janji-janji-Mu. Terima kasih atas kelimpahan dan kesembuhan yang akan terjadi secara ajaib, selama aku berpaut pada perintah-perintah-Mu. Untuk Mendengarkan Audio Klik Link dibawah ini", "http://www.su-indonesia.org/images/publication/196-t.jpg", 520, 350))
