Peran Allah.

1Korintus 10:1-13
Minggu ke-15 sesudah Pentakosta

Apa yang dimaksud dengan pencobaan? Pencobaan adalah sesuatu yang
menggoda manusia sehingga manusia jatuh di dalam dosa. Karena di
dalam dunia ini ada pencobaan, maka pastilah ada yang namanya
peringatan. Peringatan sangat diperlukan oleh manusia sebagai
alarm yang memberi peringatan supaya manusia berjaga-jaga, dan
selalu hidup bersama Tuhan.


Rasul Paulus memperingatkan orang-orang percaya di Korintus dengan
menjadikan nenek moyang mereka sebagai contoh nyata. Peringatan
itu adalah orang percaya akan menemui pencobaan dari masyarakat
sekitarnya, seperti apa yang dialami oleh bangsa Israel (ayat 6),
seperti: penyembahan berhala (ayat 7), percabulan (ayat 8),
mencobai Tuhan (ayat 9) dan bersungut-sungut (ayat 10). Melalui
peringatan ini Paulus ingin mengatakan bahwa jemaat Kristen di
Korintus hidup bukan hanya dengan orang kudus sehingga tanpa
pencobaan. Peristiwa seperti yang dialami oleh nenek moyang
mereka bisa saja terjadi dalam kehidupan beriman mereka kepada
Kristus.


Peristiwa yang terjadi di masa nenek moyang kita adalah peristiwa
yang sangat memalukan. Peristiwa ini juga harus menjadi pelajaran
penting bagi kita, orang-orang yang percaya kepada Yesus Kristus
yang hidup di masa kini. Artinya, faktor-faktor yang menyebabkan
kegagalan orang percaya masa lalu mempertahankan kesetiaan kepada
Allah akan selalu ada.


Paulus mengingatkan agar kita, gereja Tuhan di masa kini, agar tetap
teguh berdiri dalam mempertahankan iman dan kesetiaan kita kepada
Kristus. Pencobaan akan selalu ada, jangan memutuskan untuk
menghindari pencobaan, tetapi lihatlah bahwa pencobaan yang Tuhan
izinkan terjadi dan kita alami itu tidaklah dapat melebihi
kekuatan yang Tuhan anugerahkan dalam hidup kita.


Renungkan:
Ingatlah bahwa pencobaan yang sekarang kita alami, bukanlah
alasan bagi kita untuk kompromi terhadap dosa yang kita lakukan.

Scripture Union Indonesia © 2017.