27Okt2017
Mengabaikan Peringatan
Yesaya 5:8-30
Minggu ke-20 sesudah Pentakosta
Kali ini Nabi Yesaya memberikan peringatan keras kepada umat Allah. Ungkapan itu tampak pada penggunaan kata ???celakalah??? sebanyak enam kali (8,11,18,20,21,22). Jika peringatan keras itu tak didengarkan, maka hukuman Allah menanti, yaitu murka Allah yang menyala-nyala. Murka itu diekspresikan dengan kiasan ???tangan teracung dan gunung bergetar (25).??? Cara Allah menghukum adalah dengan memanggil...
Addi S. Patriabara
28Okt2017
Pendosa yang Diutus
Yesaya 6:1-13
Minggu ke-20 sesudah Pentakosta
Cara Tuhan mengutus Yesaya digambarkan dengan luar biasa. Dalam penglihatannya, Yesaya melihat Tuhan! (1) dan para Serafim yang berseru tentang kekudusan-Nya (3). Penglihatan itu menggetarkan hati Yesaya. Dengan penuh ketakutan ia berseru, ???Celakalah aku!??? (4). Sebab Yesaya menyadari bahwa dirinya berdosa dan tidak layak di hadapan Tuhan. Namun, Tuhan sendiri yang berkenan melayakkan hamba-Nya...
Addi S. Patriabara
29Okt2017
Semua adalah Saudara
Mazmur 117
Minggu ke-20 sesudah Pentakosta
Mazmur madah pujian ini mengundang segala bangsa untuk memuji Tuhan. Tuhan layak dipuji karena kasih setia-Nya kepada Israel. Dalam perkembangannya, mazmur ini dipakai dalam kebaktian di Yerusalem sesudah zaman pembuangan. Yang menarik di sini adalah yang diajak memuji Tuhan bukan hanya umat Israel, tetapi juga segala bangsa tanpa memandang asal-usul bahasa, budaya, etnis, dan lain sebagainya. Dalam...
Murtini Hehanussa
30Okt2017
Janganlah Takut
Yesaya 7:1-9
Minggu ke-20 sesudah Pentakosta
Israel telah terpisah menjadi dua negara, yaitu bagian Utara disebut Israel dan bagian Selatan yang disebut Yehuda (1). Saat itu tengah terjadi perlawanan terhadap Kerajaan Asyur. Rezin (Raja Aram) dan Remalya (Raja Israel) telah bersekutu mengajak Ahas, Raja Yehuda. Namun ajakan mereka ditolak oleh Ahas. Itu sebabnya Aram dan Israel hendak menyerang Yehuda. Di tengah situasi yang panas, Yesaya hadir...
Addi S. Patriabara
31Okt2017
Imanuel
Yesaya 7:10-25
Minggu ke-20 sesudah Pentakosta
Untuk meyakinkan Ahas, Yesaya menunjukkan tanda dari Tuhan, sekalipun Ahas tidak memintanya (12). Tanda itu berupa seorang anak yang dilahirkan dari perempuan muda. Anak itu akan dinamakan Imanuel (14). Anak itu dituturkan akan makan dadih dan madu, sampai bisa menolak yang jahat dan memperjuangkan yang baik (15). Apa yang disampaikan Yesaya ini menunjuk pada keadaan Israel yang akan mengalami penindasan...
Addi S. Patriabara
Scripture Union Indonesia © 2017.