8Des2005
Kebenaran separuh, menyesatkan
Ayub 34:16-37

Kebenaran sejati memerdekakan (Yoh. 8:32). Ajaran Tuhan Yesus itu bukan hanya berkaitan dengan keselamatan jiwa melainkan juga dengan kemerdekaan dari kepicikan dan kesempitan cara berpikir. Banyak orang Kristen mengira telah memiliki kebenaran sejati, ternyata mereka hanya mewarisi tradisi kebenaran separuh yang seringkali menindas kebenaran sejati.

Kebenaran...

9Des2005
Peduli seperti Allah peduli
Ayub 35:1-16

Konselor sejati peduli dengan kliennya yang bermasalah. Ia akan menolong si konseli. Namun, tidak jarang konselor terjebak hanya untuk membuktikan kebenaran teorinya atas masalah si konseli. Dengan keyakinan akan kebenaran teorinya tentang Ayub, Elihu menuding Ayub memaksa Allah membenarkan dirinya (ayat 2). Menurut Elihu, Ayub berpandangan bahwa berdosa atau tidak,...

10Des2005
Siapa berhikmat?
Ayub 36:1-33

Pernyataan Elihu berbeda dengan penyataan dari ketiga teman Ayub bahwa orang tua, para penguasa, dan kaum intelektual lebih berhikmat daripada anak muda, kaum sahaya, dan orang yang tak berpendidikan. Elihu, orang muda itu telah mengklaim dengan sombongnya bahwa dirinya berhikmat tanpa salah (ayat 4).

Dengan sombong, Elihu membela kebenaran Allah (ayat 3) sambil...

11Des2005
Allah yang peduli
Ayub 37:1-24

Dalam dunia pramodern, setiap gejala alam selalu dikaitkan secara langsung dengan kegiatan dewa dewi tertentu. Hubungan sebab akibat yang mekanis ini dipakai Elihu untuk menjelaskan kaitan Allah dengan penderitaan Ayub.

Bagi Elihu, semua gejala alam yang dahsyat, yang menakutkan, dan yang tidak mampu dikendalikan manusia merupakan manifestasi kebesaran dan...

12Des2005
Pencipta yang peduli
Ayub 38:1-38

Jawaban Allah atas pergumulan Ayub sungguh mencengangkan. Ia sama sekali tidak menyinggung moralitas Ayub baik dengan membenarkan ataupun mempersalahkan berbagai pandangan yang diajukan teman-teman Ayub. Sebaliknya, Allah mengajak Ayub ke luar dari melihat masalahnya dengan melihat kedaulatan Allah atas alam semesta ini.

Dalam percakapan pertama (pasal 38-39),...

13Des2005
Pencipta yang memelihara
Ayub 39:1-21

Untuk apa Allah menciptakan binatang hutan yang buas dan padang yang liar? Binatang buas yang menguasai wilayah yang liar jauh dari pemukiman manusia. Namun, mereka ada untuk kepentingan ekosistim dunia ini. Ada daur kehidupan yang memiliki dampak besar pada kehidupan manusia. Jika hutan kehilangan penghuninya maka manusia yang tamak dan rakus dapat bebas merambah dan...

14Des2005
Masih meragukan Allah?
Ayub 39:22-40:9

Benarkah Allah tidak adil atau tidak memedulikan kehidupan kita? Atau Ia adalah Allah yang kurang kuasa-Nya? Tentang kepedulian Allah itu sudah nyata dari pembahasan perikop sebelum nas ini.

Allah melanjutkan jawaban-Nya untuk mengenyahkan keraguan Ayub tentang kepedulian Allah melalui binatang-binatang yang dikenal dengan kekuatan, keberanian, dan ketangguhannya...

Scripture Union Indonesia © 2017.