Setiap orang yang menanam pohon pasti mengharapkan pohon itu bertumbuh dengan sehat, yang pada akhirnya berbuah sehingga bisa menikmatinya. Inilah yang rasul Paulus dengar dan saksikan dari jemaat di Tesalonika, yang bukan hanya berakar tetapi juga bertumbuh dan berbuah.
Ia bersyukur kepada Allah dan ia selalu menyebut mereka dalam doanya. Mengapa Paulus berbuat demikian? Sebab jemaat di...
Dalam memberitakan Injil, rasul Paulus sudah sering mengalami penganiayaan. Hal yang sama terjadi ketika ia pergi memberitakan Injil di kota Tesalonika. Meskipun ada hambatan dan tantangan yang berat, dengan anugerah Tuhan. Paulus tetap berani datang memberitakan Injil ke Tesalonika. Kedatangannya tidak sia-sia (1-2) karena Injil yang diberitakannya bersemi di hati jemaat Tesalonika.
Mengapa...
Setiap pelayan Tuhan dan orang Kristen akan senang dan bersyukur, bila Injil yang diberitakan dan disaksikan mendapat respons dari orang-orang percaya dan mereka bertumbuh di dalamnya.
Inilah yang membuat rasul Paulus sangat bersyukur, karena Injil yang diberitakan mendapat sambutan ketika ia pertama kali datang ke Tesalonika (13). Orang-orang di sana telah menyambut firman Tuhan dengan...
Penyebab utama orang Kristen tidak bertumbuh dengan sehat secara rohani karena dosa yang tidak dibereskan di hadapan Tuhan. Semakin dosa itu disembunyikan, semakin jauh pula dirinya dari Tuhan, sehingga mengakibatkan ia menjadi tidak peka lagi terhadap kehendak Tuhan dalam hidupnya. Tidak demikian dengan pemazmur.
Pada bacaan firman hari ini, kita lihat bagaimana pemazmur dalam pergumulan...
Rasul Paulus telah belajar meneladani Tuhan Yesus sebagai Gembala yang baik, yang rindu bertemu dan memperhatikan domba-dombanya yang sedang menderita. Maka ketika Timotius tiba di Atena, Paulus langsung mengutus dia kepada jemaat di Tesalonika. Tujuannya untuk menguatkan dan menasihatkan mereka tentang imannya, agar mereka tidak goyah dan mundur ketika mengalami penderitaan (2).
Paulus...
Dalam dunia yang penuh dosa dan pencobaan, hidup berkenan kepada-Nya tidaklah mudah. Namun firman Tuhan menuntun kita untuk hidup demikian, agar dapat menjadi berkat bagi sesama kita.
Setelah menyampaikan nasihat yang bersifat doktrin, rasul Paulus sampai pada nasihat yang lebih praktis. Ia mengingatkan mereka kembali bagaimana mereka harus hidup berkenan kepada Allah (1a). Karena apa yang...
Setiap kita pasti pernah mengalami kehilangan ditinggalkan oleh orang yang dikasihi, kerabat atau teman-teman dekat. Kematian datang tanpa mengenal waktu, usia, status, dan jenis kelamin. Kita pasti berduka, tetapi kita tidak boleh dikuasai oleh kedukaan.
Inilah yang Paulus sampaikan kepada jemaat di Tesalonika agar mereka mengetahui tentang orang yang mati di dalam Kristus, sehingga tidak...