Kalau Sudah Milik, Wajib Direbut!

Ulangan 3:12-22

Dalam kehidupan keseharian, sesuatu yang sudah menjadi milik tidak perlu diperjuangkan dan direbut lagi. Tetapi berbeda dengan kasus Israel.


Tuhan telah memberikan tanah milik kepada mereka, khususnya daerah sebelah Timur sungai Yordan. Daerah itu telah dibagi-bagikan menurut kaum keluarga dari setiap suku Israel. Di sini ada bagian suku Ruben, Gad (12, 16-17 ), dan setengah suku Manasye, yaitu Yair dan Makhir (13-15). Mereka tidak menerima tanah milik itu secara gratis. Mereka harus berjuang untuk merebutnya. Setelah suku-suku lainnya berhasil menaklukkan wilayah yang Tuhan tetapkan, mereka harus membantu saudaranya yang di seberang sungai Yordan.


Perintah dari Tuhan ini tidak terlalu berat. Ada satu hal yang menjadi prinsip Tuhan, yaitu Allah telah menyerahkan negeri itu untuk dimiliki. Sama seperti peristiwa penaklukkan wilayah lainnya, kemenangan mereka sudah dijamin oleh Tuhan. Ia tidak meminta setiap orang ikut berperang. Yang berperang hanyalah mereka yang gagah perkasa dan mampu menggunakan senjata. Sementara para istri dan anak mereka dapat menikmati kota-kota yang telah ditaklukkan itu (18-20). Hal yang paling menguatkan adalah Tuhan yang berperang untuk mereka. Karena itu, tidak ada alasan untuk takut sebab Tuhan menjamin kemenangan mereka (21-22).


Tuhan tidak menghendaki kita menjadi orang percaya yang malas dan manja. Sesuatu yang Tuhan karuniakan dalam kehidupan kita kebanyakan harus diperjuangkan. Hal ini bukan sesuatu yang berat. Tuhan senantiasa berperang untuk kita. Kita hanya diminta untuk taat dan maju dengan perlengkapan senjata dari Tuhan. Hasilnya, kemenangan mutlak milik kita. Kita juga diingatkan untuk membantu saudara seiman untuk mencapai kehendak Tuhan bagi mereka. Jangan berpuas diri dengan kondisi kemenangan yang diperoleh. Berjuang juga untuk saudara-saudara seiman kita!


Renungkan: Tuhan hanya meminta kita maju dan Dia yang akan maju berperang! Jangan egois. Bantu saudara lainnya. [TNT]

Scripture Union Indonesia © 2017.