Dosa memisahkan manusia dari anugerah Allah.

Yesaya 64:1-12
Minggu ke-5 sesudah Paskah

Umat Israel telah berdosa di hadapan Allah, mereka tidak setia
pada ikatan perjanjian dengan Allah. Mereka telah memberontak
sejak dahulu kala, tidak seorang pun yang memanggil nama Allah.
Sesungguhnya dosa membuat umat najis di hadapan Allah, sehingga
mereka terpisah dari anugerah Allah. Yesaya sebagai hamba Allah
mengakui dosa umat-Nya di hadapan Allah yang Maha Dahsyat, yang
tidak dapat disamakan dengan allah mana pun. Yesaya melibatkan
dirinya bersama umat-Nya dengan mengatakan: "'kami sekalian'
seperti seorang najis, kesalehan kami seperti kain kotor, kami
sekalian menjadi layu seperti daun, dan kami lenyap oleh
kejahatan kami" (ay.6). Demikianlah dosa telah membuat manusia
hina, kotor, layu, dan sia-sia


Doa bagi pemulihan bangsa.
Yesaya mengajak umat-Nya mengingat Allah yang Maha Dahsyat yang
telah memimpin sejarah perjalanan umat-Nya dan mengajak mereka
untuk merendahkan diri. Berdasarkan pengenalan ini, Yesaya
meyakini bahwa Allah segera akan memulihkan keadaan umat-Nya yang
sedang menderita dalam pembuangan. Pengenalan dan persekutuan kita
dengan Allah memberikan kepekaan rohani untuk meyakini rencana dan
tindakan Allah dalam dunia. Bagaimana dengan Anda? Teladanilah
Yesaya!

Scripture Union Indonesia © 2017.