Sinopsis: Buku 70 Renungan Masa Raya Paskah disusun semata-mata sebagai ungkapan syukur akan kasih Allah sebab Allah sangat mengasihi manusia. Sepanjang sejarah manusia, kita menyaksikan bahwa keberdosaan manusia merusak relasi antara manusia dengan Allah. Dosa pun semakin merusak relasi manusia dengan sesamanya dan dengan ciptaan Allah yang lainnya. Namun demikian, Allah tetap mengasihi manusia, ciptaan-Nya.
Besar kasih setia Allah sering kali dibalas oleh manusia dengan berbuat dosa. Dan dosa yang dilakukan oleh manusia secara terus-menerus membuat Allah berduka. Kemudian, Allah berinisiatif untuk memutuskan ikatan dosa yang membelenggu manusia.
Melalui 70 Renungan Masa Raya Paskah ini, kita belajar bersama tentang karya penyelamatan Allah yang membebaskan manusia dari belenggu dosa. Yesus disalibkan, mati, dan bangkit supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya selamat, tidak binasa, dan dimerdekakan dari belenggu dosa.
Dengan demikian, respons yang tepat bagi kita, manusia yang telah merdeka dari belenggu dosa, adalah menjadi saksi Kristus dengan cara mewartakan kebangkitan-Nya; mengamalkan kasih Allah dengan cara memerdekakan manusia sesuai harkat dan martabatnya; dan menjadi batu hidup yang diletakkan untuk membangun bangunan rohani yang layak bagi Tuhan.
![](javascript:fbShare("1930505850532426", "http://www.su-indonesia.org/product.jsp?productId=91", "70+Renungan+Masa+Raya+Paskah", "Sinopsis: Buku 70 Renungan Masa Raya Paskah disusun semata-mata sebagai ungkapan syukur akan kasih Allah sebab Allah sangat mengasihi manusia. Sepanjang sejarah manusia, kita menyaksikan bahwa keberdosaan manusia merusak relasi antara manusia dengan Allah. Dosa pun semakin merusak relasi manusia dengan sesamanya dan dengan ciptaan Allah yang lainnya. Namun demikian, Allah tetap mengasihi manusia, ciptaan-Nya. Besar kasih setia Allah sering kali dibalas oleh manusia dengan berbuat dosa. Dan dosa yang dilakukan oleh manusia secara terus-menerus membuat Allah berduka. Kemudian, Allah berinisiatif untuk memutuskan ikatan dosa yang membelenggu manusia. Melalui 70 Renungan Masa Raya Paskah ini, kita belajar bersama tentang karya penyelamatan Allah yang membebaskan manusia dari belenggu dosa. Yesus disalibkan, mati, dan bangkit supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya selamat, tidak binasa, dan dimerdekakan dari belenggu dosa. Dengan demikian, respons yang tepat bagi kita, manusia yang telah merdeka dari belenggu dosa, adalah menjadi saksi Kristus dengan cara mewartakan kebangkitan-Nya; mengamalkan kasih Allah dengan cara memerdekakan manusia sesuai harkat dan martabatnya; dan menjadi batu hidup yang diletakkan untuk membangun bangunan rohani yang layak bagi Tuhan.", "http://www.su-indonesia.org/images/product/91-t.jpg", 520, 350))
