Berkat versus Kutuk - Mematahkan Kutuk dan Membangun Kehidupan Penuh Berkat
Penulis
:
Johan Nugroho, dkk.
Ukuran
:
14 x 21 cm
weight
:
0 gr
Berkat versus Kutuk - Mematahkan Kutuk dan Membangun Kehidupan Penuh Berkat
Berkat dan kutuk adalah dua kata yang sering kita dengar, bahkan barangkali kita pernah membaca tulisan-tulisan tentang keduanya, namun belum sepenuhnya kita pahami maknanya. Buku ini menawarkan penggalian makna tentang berkat dan kutuk dengan cara-cara alkitabiah yang disusun secara khusus untuk memudahkan pembaca memahaminya. Sebagaimana Allah menghendaki umat-Nya untuk memilih berkat dan kehidupan, bukan kutuk dan kematian, demikianlah hendaknya kita selaras dengan kehendak Allah karena hidup kita berada di tangan-Nya. Kita tak bisa hidup terlepas dari Allah, Sang Sumber Kehidupan. Menjalani hidup penuh berkat, itulah kehendak Allah bagi umat-Nya. Hidup penuh berkat bukan sekadar dimaknai sebagai hidup mewah dan berkelimpahan materi. Hidup penuh berkat adalah hidup yang selaras dengan kehendak Allah. Dan, sebagai orang beriman, kita tidak perlu terkejut apabila di dalam hidup penuh berkat ini ada tantangan dan penderitaan yang harus dihadapi. Melalui buku ini pembaca diarahkan dan diharapkan untuk mampu menemukan dirinya sebagai pribadi yang diberkati dan tangguh dalam menghadapi pencobaan.
![](javascript:fbShare("1930505850532426", "http://www.su-indonesia.org/product.jsp?productId=118", "Berkat+versus+Kutuk+-+Mematahkan+Kutuk+dan+Membangun+Kehidupan+Penuh+Berkat", "Berkat dan kutuk adalah dua kata yang sering kita dengar, bahkan barangkali kita pernah membaca tulisan-tulisan tentang keduanya, namun belum sepenuhnya kita pahami maknanya. Buku ini menawarkan penggalian makna tentang berkat dan kutuk dengan cara-cara alkitabiah yang disusun secara khusus untuk memudahkan pembaca memahaminya. Sebagaimana Allah menghendaki umat-Nya untuk memilih berkat dan kehidupan, bukan kutuk dan kematian, demikianlah hendaknya kita selaras dengan kehendak Allah karena hidup kita berada di tangan-Nya. Kita tak bisa hidup terlepas dari Allah, Sang Sumber Kehidupan. Menjalani hidup penuh berkat, itulah kehendak Allah bagi umat-Nya. Hidup penuh berkat bukan sekadar dimaknai sebagai hidup mewah dan berkelimpahan materi. Hidup penuh berkat adalah hidup yang selaras dengan kehendak Allah. Dan, sebagai orang beriman, kita tidak perlu terkejut apabila di dalam hidup penuh berkat ini ada tantangan dan penderitaan yang harus dihadapi. Melalui buku ini pembaca diarahkan dan diharapkan untuk mampu menemukan dirinya sebagai pribadi yang diberkati dan tangguh dalam menghadapi pencobaan.", "http://www.su-indonesia.org/images/product/118-t.jpg", 520, 350))
